Cek saldo BPJS ketenagakerjaan ialah hal penting dimana perlu dilakukan penggunanya. Setiap manusia yang sudah bekerja harus menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Layanan ini diadakan oleh pemerintah. Layanan pemerintah tersebut mempunyai banyak program yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.
BPJS Ketenagakerjaan ialah perlindungan sosial untuk rakyat Indonesia yang tengah bekerja. Layanan ini memberikan jaminan kepada peserta jika terjadi permasalahan dalam pekerjaan, contohnya kecelakaan kerja. Jika sampai terjadi kecelakaan, peserta boleh mendapat uang untuk membayar pengobatan.
BPJS Ketenagakerjaan berguna sebagai perlindungan peserta dari risiko kecelakaan kerja, mempercayakan jaminan hari tua, dan lain sebagainya. Peserta akan dilindungi sebab risiko permasalahan sosial dan ekonomi yang mungkin akan menimpa suatu hari nanti. Dengan adanya jaminan tersebut, masyarakat tidak perlu risau kesejahteraannya akan terganggu.
Jaminan sosial besutan pemerintah tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi rakyat yang domisili di Indonesia, tetapi juga rakyat yang domisili di luar negeri. Setiap rakyat Indonesia diperkenankan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan meskipun tidak domisili di dalam negeri.
Cek saldo BPJS ketenagakerjaan bisa dijalankan dengan mudah. Meski domisili di luar negeri, peserta mampu melihat saldo mereka tanpa harus hadir ke kantor badan hukum tersebut di Indonesia. Terdapat berbagai metode yang dapat ditempuh dalam usaha melihat saldo tersebut.
Mengenal Apa Itu BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan ialah badan hukum publik yang dibentuk berdasarkan tujuan melindungi para pekerja Indonesia, baik dalam sektor formal maupun informal. Perlindungan ini dalam bentuk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kematian (JK).
Program perlindungan yang ditawarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan boleh diputuskan oleh peserta berdasarkan kebutuhan masing-masing. Setiap program menyimpan manfaat bagi kehidupan pekerja Indonesia. Dengan mendaftar pada layanan tersebut, peserta akan mendapat jaminan sosial berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan.
Dapat dikatakan bahwa BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK) ialah asuransi sosial bagi pekerja. Layanan tersebut mulai dioperasikan pada 1 Juli 2015. Sebelumnya, layanan ini diurus oleh PT Jamsostek (Persero). Setelah itu, layanan Jamsostek mengganti nama menjadi BPJS Ketenagakerjaan dalam tahun 2014.
Layanan program yang dijalankan oleh BPJS TK bertambah baik dari masa ke masa. Kamu dapat mengambil program yang ditawarkan berdasarkan kebutuhan. Setelah terdaftar sebagai peserta, kamu diwajibkan menyetorkan iuran. Periode pembayaran bervariasi, mulai dari 1 hingga 12 bulan.
Setelah menyetorkan iuran, kamu bisa melaksanakan cek saldo BPJS ketenagakerjaan setiap saat tanpa harus hadir ke kantor. Kamu dapat menjalankan website, aplikasi atau mesin ATM untuk melihat besaran tersimpan berdasarkan iuran yang sudah kamu setorkan.
Sistem Kerja BPJS Ketenagakerjaan dan Pencairan Dana
Sistem kerja BPJS Ketenagakerjaan hampir sama dengan asuransi kesehatan. Sistemnya berdasarkan Premi yang disetorkan oleh pekerja atau pemberi kerja. Dana tersebut kemudian dikelola dalam keperluan investasi. Hasil dari investasi tersebut kemudian dikembalikan lagi kepada peserta.
Sistem tersebut juga mirip dengan tabungan atau investasi. Premi yang disetorkan peserta akan dikembangkan oleh badan hukum ini melalui investasi. Dana yang telah berkembang kemudian dibayarkan kembali kepada sang pemilik, yakni peserta. Dana tersebut juga dapat dilihat oleh peserta melalui cek saldo BPJS ketenagakerjaan.
Setelah kamu terdaftar sebagai peserta, kamu dapat cek saldo BPJS tanpa kesulitan melalui berbagai metode. Selain itu, saldo juga dapat dicairkan dengan mematuhi ketentuan yang ada. Pencairan tersebut mulai dari 10%, 30%, hingga 100%.
Ketika dalam keadaan bekerja, peserta bisa mengambil pencairan sebesar 10% atau 30%. Pencairan 10% bisa digunakan sebagai persiapan pensiun, sementara 30% dapat dipakai dalam urusan biaya perumahan. Sementara pencairan 100% bisa dilakukan ketika peserta sudah tidak bekerja.
Pencairan dana dari cek saldo BPJS ketenagakerjaan dapat membantu masyarakat Indonesia dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka. Para pekerja yang terluka atau hendak pensiun dapat mengandalkan dana tersebut. Setelah pensiun, peserta dapat menerima dana untuk melanjutkan hidup di hari tua.
Kegunaan dari Memiliki BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan mempunyai 4 program yang boleh dipilih oleh pesertanya, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kematian (JK). Pekerja boleh memilih program berdasarkan kebutuhan masing-masing. Setiap program mempunyai manfaat besar bagi peserta.
Pertama, program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK). Program ini berguna dalam menjamin biaya kesehatan pekerja apabila terjadi kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja dapat terjadi kapan saja dan dimana saja tanpa diduga. Oleh karena itu, program ini dapat menutupi biaya rumah sakit apabila peserta sampai terluka ketika bekerja.
Kedua, program Jaminan Hari Tua (JHT). Program tersebut berguna untuk menjamin masa tua peserta selepas pensiun. Setelah pensiun, peserta bisa mendapatkan uang hasil dari iuran yang sebelumnya dibayaran ke BPJS Ketenagakerjaan. Melalui iuran tersebut, peserta memperoleh hasil yang cukup bisa digunakan setelah pensiun dari pekerjaan.
Ketiga, program Jaminan Pensiun (JP). Program ini berfungsi dalam menghidupi pekerja yang berada di masa pensiun. Sesudah tidak bekerja dan tidak mempunyai pemasukan, peserta bisa mendapatkan uang dari BPJS Ketenagakerjaan berdasarkan iuran yang telah disetorkan sebelumnya.
Keempat, program Jaminan Kematian (JKM). Program ini berguna dalam memberi jaminan peserta yang meninggal tetapi tidak disebabkan pekerjaan. Dana ini kemudian akan diserahkan kepada ahli waris peserta. Program ini meringankan beban keluarga yang ditinggalkan oleh peserta.
Iuran yang sudah disetorkan dapat dilihat perkembangannya. Caranya ialah dengan melakukan cek saldo BPJS. Hal ini bisa dilakukan dengan mudah melalui berbagai cara. Misalnya saja melalui website atau aplikasi. Cek saldo dapat dijalankan hanya memakai gadget.
Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan
Cek saldo BPJS dapat dilakukan melalui berbagai cara. Pertama, melalui website. Kamu dapat membuka website resmi di www.bpjsketenagakerjaan.go.id. Pilih kategori “layanan peserta” yang terletak di sebelah kanan laman. Setelah itu, klik “tenaga kerja”.
Akan muncul pop up dengan tulisan: “BPJSTKU”. Klik tulisan tersebut kemudian lakukan log in. Masukkan alamat email dan kata sandi untuk melihat saldo kamu. Apabila belum bisa log in, maka kamu harus mendaftar dahulu.
Selain melalui website, kamu dapat cek saldo BPJS Ketenagakerjaan melalui aplikasi BPJSTKU. Setelah download aplikasi tersebut di Google Playstore kamu dapat langsung mengetahui saldo dengan klik “lihat saldo”. Sebelumnya kamu harus log ini dengan memasukkan alamat email.
Selain melalui online, cek saldo BPJS dapat dilakukan melalui ATM BNI. Apabila kamu sedang berada di ATM, kamu bisa sekaligus cek saldo BPJS. Caranya adalah dengan memasukkan kartu ATM ke dalam mesin kemudian memencet nomor pin.
Kemudian pilih menu “cek saldo BPJS Ketenagakerjaan”. Pilih “cek saldo”. Layar mesin ATM akan menampilkan informasi saldo kamu. Setelah melakukan pengecekan, pastikan untuk mengambil kartu kamu dari mesin ATM. Jangan sampai meninggalkan kartu di mesin ATM.
BPJS Ketenagakerjaan merupakan jaminan sosial bagi pekerja Indonesia, baik yang domisili di dalam negeri maupun di luar negeri. Layanan dari pemerintah tersebut menawarkan berbagai program yang bermanfaat bagi pesertanya. Selain itu, cek saldo BPJS ketenagakerjaan juga dapat dilakukan secara mudah.
