Hallo sobat teknohits dimanapun kamu berada. kembali lagi bersama mimin yang akan selalu mengulas mengenai dunia teknologi dan pada kesempatan kali ini mimin akan coba mengulas deretan produk teknologi modern yang dianggap gagal dan tak berguna. penasaran ada teknologi apa saja? Yuk kita ulas berikut ini.
1. Google Glass
Saat diumumkan pada April 2012 silam, banyak yang mengira bila Google Glass akan mendaulat game-changer di industri teknologi. Google Glass sendiri dideskripsikan sebagai kacamata canggih bertenaga Android yang memberikan akses ke internet, peta, kalender, kamera dan banyak lagi.
Akan tetapi sayang, sebab harga yang tinggi (di kisaran US$1,500) serta ketidakjelasan akan tujuan dan giman kacamata pintar itu bisa menggantikan smartphone, Google Glass pula akhirnya diabaikan dengan penjualan yang jauh apa yang diekspektasikan.
2. MoviePass
Mudahnya, MoviePass mungkinkan penggunanya untuk menonton film di bioskop setiap hari memakai sistem langganan per bulan yang murah. Sementara itu terlihat seperti sesuatu yang sangat untungkan untuk para pengguna atau penonton, hal ini sebaliknya justru dirasakan oleh pengelola bioskop seperti AMC yang menilai MoviePass malah rugikan mereka. Karena kerja sama yang berakhir “mandek” dengan beberapa pengelola bioskop, MoviePass akhirnya mulai kehilangan penggunanya dan pada September 2019 kemarin, resmi tutup
3. Quibi
Masih dari salah satu produk teknologi yang berkaitan dengan industri hiburan, sama seperti MoviePass, Quibi pula gagal di pasaran dan berakhir “mati”. Untuk yang asing, Quibi adalah sebuah layanan streaming untuk perangkat mobile yang sediakan beragam konten video berdurasi pendek di kisaran 7 menit.
Quibi pertama kali dirilis pada April 2021 lalu. Akan tetapi sebab masalah operasional yang tidak kunjung usai dan jumlah penonton yang bahkan tidak mendekati ekspektasi awal, Quibi akhirnya dimatikan setelah “hidup” kurang lebih hanya enam bulan.
4. Amazon Fire Phone
Amazon Fire Phone sangat janjikan saat pertama kali diumumkan pada Juni 2014 silam. Dengan Amazon yang disukai oleh banyak orang, gampang bagi Fire Phone untuk dengan cepat menarik minat calon pengguna. Akan tetapi sangat disayangkan, inovasi yang mereka janjikan justru jadi sebuah bumerang untuk mereka sendiri.
Fire Phone dikritik karena inovasi yang diusung seperti UI 3D dianggap enggak lebih dari sekadar gimmick dan aplikasi yang dipunyai tak sebanyak yang ada di Android maupun iOS. Setelah 1 tahun dirilis, Fire Phone akhirnya berhenti diproduksi pada Agustus 2015.
