Pengguna perangkat seperti komputer dan laptop nampaknya selalu berurusan dengan masalah file yang tidak rapi, namun untuk mengatasi masalah tersebut kamu bisa menggunakan hardisk yang sudah terpartisi agar pengelolaan file lebih rapi dan tertata.
Bukan cuman itu, jika menggunakan hardisk yang sudah terpartisi ini pengguna dapat membagi prioritas drive mulai dari system serta file pribadi. Dan buat kamu yang berminat, ada dua cara untuk membuat partisi hardisk. Yang pertama memanfaatkan fitur dalam windows dan memakai aplikasi pihak ketiga.
Pakai Disk Managemen
Dengan menggunakan fasilitas yang disediakan Windows, pengguna bisa mengakses Computer Management melalui Control Panel. Pilih Storage dan Disk Management. Setelah itu, pilih salah satu drive, klik kanan lalu pilih Shrink Volume.
Kemudian tunggu hingga muncul tulisan “Querying Shrink Space” dengan jendela Shrink. Berikutnya, pengguna bisa menuliskan ukuran kapasitas partisi yang diinginkan. Bila telah selesai, klik Shrink.
Apabila berhasil, selanjutnya klik kanan pada partisi yang baru dibuat, kemudian pilih New Simple Volume dan klik Next. Ikuti hingga finish, kini hardisk Anda sudah selesai dipartisi.
Manfaatkan Software
Pengguna bisa memanfaatkan software untuk membuat partisi hardisk. Umumnya, aplikasi atau software ini mudah didapat di website secara gratis.
Beberapa aplikasi gratis seperti Software Easeus Partition Master, Paragon Partition Manager dan MiniTool Partition Wizard. Aplikasi ini bisa digunakan untuk membuat partisi dengan mudah.
Misalnya pada Easeus Partition Master, setelah pengguna menjalankan aplikasi ini, kemudian menuju ‘Go to main screen’. Pengguna bisa melihat semua drive yang terdapat pada PC serta hardisk eksternal.
Lalu, tentukan besarnya kapasitas pada setiap partisi yang ingin dibuat, isi semua data yang diperlukan secara teliti. Bila sudah, klik kanan pada partisi kemudian pilih “Create Partition
