Jika berbicara mengenai VPN, tentu saja anda sudah tidak asing dengan aplikasi ini, ya. Karena VPN dapat membuka sebuah situs terlarang yang sudah diblokir di server dimana para penggunanya tinggal. Indonesia sendiri, sudah memblokir banyak situs berbahaya maupun yang mengandung pornografi, namun hal tersebut bisa diatasi dengan menggunakan vpn, karena Anda tampak seolah-olah Anda berasal dari negara itu, dan Anda berpotensi mengakses hal-hal yang biasanya tidak bisa Anda lakukan.
Sayangnya, menurut laporan SaferVPN pengguna harus berhati-hati dalam menggunakan VPN. Pasalnya, aplikasi gratis tersebut memungkinkan pihak ketiga yang jahat atau hacker untuk menyelinap melalui data pribadi pengguna VPN atau lebih buruk lagi. Selain itu juga kabarnya, aplikasi VPN mampu membiarkan orang lain menggunakan koneksi internet Anda untuk melakukan kegiatan ilegal di website.
“VPN gratis dapat mencatat dan melacak semua konten Anda, alamat IP Anda, jenis situs yang Anda kunjungi. Selain masalah privasi Anda ingin menyembunyikan IP Anda, Anda mungkin mengalami kecepatan jelajah yang lambat, koneksi yang tidak stabil, batas penggunaan data, dan enkripsi yang ketinggalan zaman,” kata blog tersebut. Opsi paling buruk yakni banyak dari layanan gratis VPN ini hacker akan menjual informasi pribadi penggunanya kepada pihak ketiga, bahkan ada yang sampai menempatkan iklan tambahan.