Hallo sobat teknohits, kali ini Kami akan kembali memberikan info berfaedah untuk kamu, yaitu mengenai cangkang kumbang yang katanya bisa memikul beban puluhan ribu kali lebih berat dari beban tubuhnya. untuk membahas info tersebut lebih lanjut, yuk kita simak info dibawah ini.
Tahukah Kamu, Ternyata kumbang memiliki nama ilmiah yang keren loh yaitu Phloeodes Diabolicus, hewan ini merupakan hewan yang berasal dari Amerika Utara. Fakta menarik lainnya, kumbang jenis ini tidak memiliki bentuk indah karena kumbang ini cuman terlihat seperti potongan kecil kulit kayu atau batu keriput.
Namun, kamu jangan salah, karena cangkang yang dianggap keriput ini sangat kuat loh. bahkan banyak penelitian yang menyebut jika cangkang kumbang ini merupakan bahan material yang sangat kuat di dunia yang membuat cangkang kumbang ini akan tahan terhadap injakan mobil sekaligus.
Meskipun tidak memiliki kemampuan untuk terbang, tapi keterampilan bertahan hidup serangga ini sangat tinggi loh. Para ilmuwan dunia baru saja melakukan penelitian dengan menggunakan seperangkat alat untuk menemukan sifat fisik dan mekanik yang memberi kekuatan luar biasa pada spesies kumbang tersebut.
“Ironclad adalah kumbang terestrial, jadi tidak ringan dan cepat. Bersifat lebih kecil namun sangat kuat,” kata ilmuwan material David Kisailus dari University of California Irvine. Kumbang kecil ini memiliki ukuran yang lebih dari 1 sentimeter dan biasanya hidup di sekitar gurun barat daya Amerika Utara. Serangga ini biasa bersembunyi di bawah bebatuan atau kulit pohon.
Para peneliti melakukan percobaan terhadap kumbang Ironclad dengan melakukan tes kompresi pelat baja pada seluruh kerangka luar cangkangya untuk memastikan seberapa besar kekuatan yang dapat ditahan.Melalui penelitian tersebut, peneliti menemukan kumbang Phloeodes Diabolicus mampu menahan kekuatan maksimum 149 newton. Itu adalah 39.000 kali berat tubuh si kumbang sendiri.
Guna mendalami pengetahuan, peneliti melakukan pengamatan lebih lanjut terhadap bahan cangkang yang dimiliki serangga tersebut secara lebih dekat. Peneliti menemukan bahan cangkang itu terdiri dari kitin, bahan berserat yang berasal dari glukosa, dan matriks protein. Ketika membandingkan exoskeleton milik Ironclad dengan kumbang serupa, peneliti menemukan bahwa kumbang Ironclad memiliki protein sekira 10 persen lebih berat dibanding kumbang spesies lainnya.
Penemuan ini dapat membuka jalan bagi pengembangan materi yang lebih tahan lama untuk mengatasi faktor dari luar kerusakan kerusakan.
