Pengertian Tabarruj
Hello Sobat Teknohits! Kali ini, kita akan membahas tentang tabarruj. Tabarruj merupakan sebuah kata dalam bahasa Arab yang bermakna perilaku atau tindakan seseorang yang menunjukkan keangkuhan atau kesombongan dalam berpenampilan. Tabarruj biasanya terjadi pada perempuan yang terlalu berlebihan dalam berpakaian dan berdandan dengan tujuan untuk menarik perhatian dari lawan jenis.
Sejarah Tabarruj
Tabarruj bukanlah sebuah perilaku baru. Sejarah mencatat bahwa tabarruj telah terjadi sejak zaman Jahiliyah. Pada masa itu, tabarruj dilakukan oleh perempuan-perempuan kaya yang menunjukkan kemewahan diri mereka dengan cara berlebihan dalam berpakaian dan berdandan. Namun, pada masa Rasulullah SAW, tabarruj dilarang karena dianggap sebagai perilaku yang tidak baik dan merugikan diri sendiri serta masyarakat.
Akibat Tabarruj
Tabarruj memiliki dampak yang cukup besar bagi diri sendiri dan masyarakat sekitar. Dari segi agama, tabarruj dianggap sebagai perilaku yang tidak sesuai dengan ajaran Islam dan dapat menyebabkan dosa besar. Selain itu, tabarruj juga dapat menimbulkan hasutan dan godaan bagi lawan jenis serta mengundang tindakan kekerasan dan pelecehan seksual. Tak hanya itu, tabarruj juga dapat merusak citra dan martabat perempuan di mata masyarakat.
Bagaimana Menghindari Tabarruj?
Untuk menghindari tabarruj, perempuan perlu menanamkan nilai-nilai agama yang baik dalam diri mereka. Selain itu, perempuan juga harus memahami bahwa penampilan yang baik bukanlah segalanya. Yang lebih penting adalah memiliki karakter dan kepribadian yang baik serta berakhlak mulia. Perempuan juga perlu memahami batasan-batasan dalam berpakaian dan berdandan agar tidak menimbulkan kesan yang salah dan tidak sesuai dengan ajaran agama.
Tabarruj dan Teknologi
Dalam era digital seperti sekarang ini, tabarruj semakin mudah terjadi. Hal ini disebabkan oleh kemudahan akses informasi dan penggunaan media sosial. Banyak perempuan yang terlalu lupa diri dan berlebihan dalam berfoto serta membagikan foto tersebut di media sosial. Hal ini dapat menimbulkan kesan yang salah dan merusak citra serta martabat perempuan.
Kesimpulan
Dalam ajaran Islam, tabarruj dianggap sebagai perilaku yang tidak baik dan merugikan diri sendiri serta masyarakat. Tabarruj dapat menimbulkan hasutan dan godaan bagi lawan jenis serta mengundang tindakan kekerasan dan pelecehan seksual. Untuk menghindari tabarruj, perempuan perlu menanamkan nilai-nilai agama yang baik dan memahami batasan-batasan dalam berpakaian dan berdandan. Selain itu, perempuan juga perlu memahami bahwa penampilan yang baik bukanlah segalanya dan yang lebih penting adalah memiliki karakter dan kepribadian yang baik serta berakhlak mulia.