Salam hangat untuk Sobat Teknohits! Hari ini kita akan membahas tentang sejarah bika ambon, kue tradisional yang terkenal di Indonesia. Bika ambon adalah salah satu kue yang wajib ada di meja makan saat perayaan besar seperti Lebaran atau Natal. Namun, tahukah Sobat Teknohits tentang asal-usul kue ini? Yuk, mari kita simak bersama-sama!
Asal-Usul Bika Ambon
Bika ambon berasal dari kota Ambon di Maluku, Indonesia. Kue ini pertama kali dibuat oleh orang-orang Portugis pada abad ke-16. Saat itu, Portugis membangun pos perdagangan di Ambon dan membawa banyak rempah-rempah seperti cengkih dan pala dari Maluku ke Eropa. Untuk memenuhi kebutuhan makanan mereka, Portugis membawa beberapa bahan dari Eropa seperti gula dan tepung terigu.
Proses Pembuatan Bika Ambon
Bika ambon terbuat dari campuran tepung terigu, telur, gula, santan, dan ragi. Campuran ini kemudian diaduk hingga benar-benar tercampur dan dibiarkan selama beberapa jam untuk mengembangkan rasa. Setelah itu, adonan dimasak di atas api kecil hingga matang dan berwarna kuning keemasan. Bika ambon memiliki tekstur yang lembut dan berpori-pori serta rasa yang manis dan sedikit pahit.
Munculnya Bika Ambon di Jakarta
Bika ambon pertama kali diperkenalkan di Jakarta pada tahun 1920-an oleh seorang pedagang dari Ambon. Kue ini kemudian menjadi sangat populer dan banyak dibuat oleh para pengusaha kue di Jakarta. Bika ambon juga menjadi oleh-oleh khas Jakarta yang sangat terkenal.
Bika Ambon Khas Medan
Selain Ambon dan Jakarta, kue bika ambon juga populer di Medan, Sumatera Utara. Bika ambon khas Medan memiliki tekstur yang lebih padat dan rasa yang lebih manis dibandingkan dengan versi asli Ambon. Kue ini biasanya dijual dalam bentuk kotak dan memiliki aneka rasa seperti pandan, coklat, dan keju.
Bika Ambon Khas Lampung
Di Lampung, kue bika ambon disebut dengan nama kue bengka. Kue ini memiliki tekstur yang lebih kenyal dan rasa yang lebih asam dibandingkan dengan bika ambon khas Ambon. Bahan utama kue bengka adalah tepung sagu dan gula merah.
Bika Ambon di Era Modern
Dalam era modern, bika ambon tidak hanya dijual dalam bentuk tradisional saja. Kue ini juga diolah menjadi berbagai varian baru seperti bika ambon keju, bika ambon coklat, dan bika ambon green tea. Beberapa pengusaha kue juga mengembangkan usaha mereka dengan membuat bika ambon dalam bentuk kemasan dan menjualnya secara online.
Keunikan Bika Ambon
Bika ambon memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya berbeda dengan kue-kue lainnya. Selain teksturnya yang lembut dan rasa yang manis, kue ini juga memiliki aroma khas yang sangat khas. Aroma tersebut berasal dari ragi yang digunakan dalam pembuatannya.
Bika Ambon di Dunia Internasional
Bika ambon tidak hanya terkenal di Indonesia, kue ini juga mulai mendunia. Beberapa restoran dan toko kue di luar negeri mulai menjual bika ambon sebagai salah satu menu kue khas Indonesia. Bika ambon bahkan pernah dihadirkan dalam acara MasterChef Australia pada tahun 2015.
Bika Ambon Sebagai Produk Wisata Kuliner
Bika ambon juga menjadi salah satu produk wisata kuliner yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Beberapa daerah seperti Ambon, Jakarta, Medan, dan Lampung menyediakan bika ambon dalam bentuk oleh-oleh yang bisa dibeli oleh para wisatawan.
Bika Ambon Sebagai Simbol Persatuan
Bika ambon juga memiliki makna simbolis sebagai persatuan. Kue ini terbuat dari bahan-bahan yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia seperti Maluku, Jawa, dan Sumatera. Bika ambon juga menjadi bukti bahwa keberagaman budaya di Indonesia dapat bersatu dalam sebuah produk yang enak dan lezat.
Perkembangan Industri Bika Ambon
Industri bika ambon di Indonesia terus berkembang dari tahun ke tahun. Banyak pengusaha kue yang memproduksi bika ambon dalam skala besar dan menjualnya di pasar lokal maupun internasional. Hal ini menunjukkan bahwa bika ambon memiliki potensi besar sebagai produk ekspor Indonesia.
Bika Ambon dalam Budaya Populer
Bika ambon juga sering muncul dalam budaya populer Indonesia seperti film, lagu, dan buku. Beberapa film seperti “Ada Apa Dengan Cinta?” dan “Nagabonar Jadi 2” menampilkan adegan di mana bika ambon menjadi salah satu elemen cerita. Lagu-lagu seperti “Bika Ambon” dari Warkop DKI juga sering diputar saat perayaan Lebaran.
Perayaan Bika Ambon Day
Tahun 2018, Pemerintah Kota Ambon memperingati Bika Ambon Day sebagai upaya untuk mempromosikan kue tradisional tersebut sebagai produk unggulan kota Ambon. Perayaan ini diadakan pada tanggal 14 Agustus dan dihadiri oleh ribuan pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia.
Keberadaan Bika Ambon di Masa Depan
Keberadaan bika ambon di masa depan masih tergantung pada masyarakat Indonesia sendiri. Kita sebagai generasi muda harus melestarikan kue tradisional ini agar tidak hilang ditelan zaman. Mari terus dukung produk unggulan Indonesia seperti bika ambon agar dapat menjadi kebanggaan bangsa.
Kesimpulan
Demikianlah sejarah bika ambon yang dapat Sobat Teknohits ketahui. Kue tradisional ini memiliki asal-usul yang kaya dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia. Bika ambon juga memiliki potensi besar sebagai produk wisata kuliner dan ekspor Indonesia. Jangan lupa untuk selalu menjaga keberadaan kue tradisional ini agar tetap lestari di masa depan. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!