Contoh Sampah Organik yang Bisa Diolah Menjadi Pupuk

Kenali Jenis-jenis Sampah Organik

Hello Sobat Teknohits, saat ini banyak orang yang mulai menyadari pentingnya memilah sampah organik dan non-organik. Sampah organik sendiri merupakan jenis sampah yang berasal dari bahan-bahan organik seperti sisa makanan, daun, dan ranting. Di sini, saya akan memberikan contoh sampah organik yang bisa diolah menjadi pupuk.

Sisa Makanan

Sisa makanan merupakan jenis sampah organik yang paling umum dijumpai. Sisa makanan ini bisa berasal dari sayur, buah, daging, dan sebagainya. Sisa makanan juga bisa diolah menjadi pupuk dengan cara membuat kompos. Kompos bisa dibuat dengan menumpuk sisa makanan bersama dengan potongan daun atau ranting. Pastikan untuk menambahkan air dan mengaduk kompos secara teratur.

Daun dan Ranting

Daun dan ranting juga termasuk ke dalam sampah organik yang bisa diolah menjadi pupuk. Daun dan ranting bisa dikumpulkan dan dicacah kemudian ditambahkan dengan sisa makanan untuk membuat kompos. Selain itu, daun dan ranting juga bisa dijadikan bahan bakar untuk membuat arang.

Kulit Buah dan Sayur

Kulit buah dan sayur juga merupakan jenis sampah organik yang bisa diolah menjadi pupuk. Kulit buah dan sayur bisa dicacah dan ditambahkan ke dalam kompos. Selain itu, kulit buah dan sayur juga bisa diolah menjadi pewarna alami untuk kain.

Kertas dan Karton Bekas

Kertas dan karton bekas juga bisa dijadikan sebagai sampah organik. Kertas dan karton bekas bisa dicacah dan dicampur dengan sisa makanan untuk membuat kompos. Selain itu, kertas dan karton bekas juga bisa dijadikan sebagai bahan baku untuk membuat kertas daur ulang.

Jerami

Jerami juga termasuk ke dalam sampah organik yang bisa diolah menjadi pupuk. Jerami bisa dicacah dan dicampur dengan sisa makanan untuk membuat kompos. Selain itu, jerami juga bisa dijadikan sebagai bahan bakar untuk membuat arang.

Kesimpulan

Dari beberapa contoh sampah organik di atas, kita bisa melihat bahwa sampah organik yang seharusnya dibuang bisa diolah menjadi pupuk atau bahan baku yang bermanfaat. Dengan memilah sampah organik dan non-organik, kita bisa membantu mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir. Selain itu, pengolahan sampah organik juga bisa menjadi alternatif untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia yang berbahaya bagi lingkungan. Mari kita mulai memilah sampah organik dan non-organik untuk menjaga lingkungan kita!Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Contoh Sampah Organik yang Bisa Diolah Menjadi Pupuk