Hello Sobat Teknohits! Kali ini kita akan membahas tentang hukum yang sangat penting dalam fisika, yaitu hukum Newton ke-3. Hukum ini sering disebut sebagai hukum aksi dan reaksi, karena membahas tentang interaksi antara dua benda. Mari kita simak penjelasannya!
Apa itu Hukum Newton ke-3?
Hukum Newton ke-3 menyatakan bahwa setiap aksi memiliki reaksi yang sama besar dan berlawanan arah. Artinya, ketika suatu benda memberikan gaya pada benda lain, maka benda tersebut akan memberikan gaya yang sama besar dan ke arah yang berlawanan pada benda pertama.
Contoh sederhana dari hukum ini adalah ketika kita menendang bola. Kita memberikan aksi pada bola, dan bola akan memberikan reaksi yang sama besar dan ke arah yang berlawanan pada kaki kita. Inilah yang membuat kita merasa terdorong ke belakang saat menendang bola.
Bagaimana Hukum Newton ke-3 Bekerja?
Untuk memahami bagaimana hukum Newton ke-3 bekerja, kita perlu mengerti tentang gaya. Gaya adalah besaran vektor yang digunakan untuk mengukur interaksi antara dua benda. Gaya memiliki arah, besar, dan satuan.
Contohnya, ketika kita menarik seutas tali, kita memberikan gaya pada tali tersebut. Besar gaya tersebut tergantung pada berapa keras kita menarik tali. Jika kita menarik tali dengan kekuatan yang sama, maka gaya yang diberikan pada tali akan sama besar.
Kembali ke hukum Newton ke-3, ketika tali tersebut memberikan aksi pada benda lain, misalnya sebuah kotak, maka kotak akan memberikan reaksi yang sama besar dan ke arah yang berlawanan pada tali tersebut. Inilah yang membuat tali terasa menarik kita ke belakang saat kita menarik kotak.
Contoh Lain dari Hukum Newton ke-3
Selain contoh tadi, ada banyak contoh lain dari hukum Newton ke-3 dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika kita menekan sebuah pegas, pegas tersebut memberikan aksi pada tangan kita. Tangan kita akan merasakan reaksi yang sama besar dan ke arah yang berlawanan dari pegas tersebut.
Contoh lainnya adalah ketika kita duduk di atas kursi. Kita memberikan aksi pada kursi tersebut, dan kursi akan memberikan reaksi yang sama besar dan ke arah yang berlawanan pada tubuh kita. Inilah yang membuat kita merasa duduk di atas kursi yang kokoh dan tidak jatuh ke bawah.
Relevansi Hukum Newton ke-3
Hukum Newton ke-3 sangat penting dalam dunia teknologi dan industri. Hukum ini digunakan dalam perancangan roket, pesawat terbang, mobil, dan banyak lagi. Dengan memahami hukum aksi dan reaksi, para insinyur dapat merancang sistem dan mesin yang aman dan efisien.
Hukum Newton ke-3 juga relevan dalam bidang olahraga. Atlet yang memahami hukum ini dapat memaksimalkan kekuatan dan keseimbangan tubuh mereka saat berlari, melompat, atau melempar.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang hukum Newton ke-3, yaitu hukum aksi dan reaksi. Hukum ini menyatakan bahwa setiap aksi memiliki reaksi yang sama besar dan berlawanan arah. Kita juga telah melihat contoh-contoh dari hukum ini dalam kehidupan sehari-hari, serta relevansinya dalam dunia teknologi dan olahraga. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian semua!
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!