Pada artikel sebelumnya teknohits sudah memberikan ulasan tentang apa itu CAPTCHA dan apa saja jenisnya, dan sekarang Mimin akan melanjutkan mengenai fungsi CAPTCHA dan apa alasan mereka selalu ribet saat mengisinya, untuk itu yuk langsung kita simak ulasannya dibawah ini.
Fungsi CAPTCHA
Jika kamu cuma sekadar pengunjung situs, mungkin sering rasa risih dengan kemunculan CAPTCHA. Tapi kalau kamu ada di posisi punya situs, kehadiran CAPTCHA merupakan sebuah kewajiban! Di bawah ini teknohits akan kasih tahu kamu beberapa fungsi dari CAPTCHA yang membuatnya sering muncul di halaman website!
1. Proses Verifikasi
Tujuan utama dari kehadiran CAPTCHA pada banyak situs website yaitu untuk melakukan verifikasi kalau kita bukanlah robot. Dulu saat pertama kali diciptakan, CAPTCHA dipakai untuk melakukan verifikasi polling online supaya enggak ada yang mengirimkan spam polling. Dengan adanya bot, mereka dapat memenangkan pihak tertentu. Semenjak itu, CAPTCHA pun digunakan untuk kebutuhan verifikasi.
2. Menghindari Spam
Para pemilik situs web kerap mendapatkan serangan dari peretas maupun spammer yang mau melakukan hal-hal buruk di internet. Misalnya yaitu dengan mengirimkan ratusan tanggapan palsu dengan menggunakan bot demi memenangkan kuis, polling, dan lain sebagainya. Ada juga yang mengirimkan spamming blog dan berita, memberikan komentar palsu, dan lain sebagainya. Tes CAPTCHA digunakan untuk meminimalisir hal-hal itu. CAPTCHA juga dipakai untuk mencegah serangan DDOS yang dapat membuat kecepatan akses website jadi melambat.
3. Melindungi Proses Pendaftaran
Terdapat situs email yang menyediakan layanan gratis. Sebut saja Google, Yahoo!, hingga Microsoft. Sayangnya, ada pihak-pihak tertentu yang menyalahgunakan layanan ini. Mereka mengirimkan serangan bot untuk melakukan pendaftaran akun email. Dalam waktu satu menit, mereka bisa membuat ribuan akun. Semenjak itu, layanan email gratis ini menggunakan fitur CAPTCHA untuk mengonfirmasi bahwa hanya manusia yang bisa membuat akun email secara gratis.
Alasan Mengapa Selalu Ribet?
Rata-rata orang butuh waktu sekitar 10 detik untuk dapat menyelesaikan soal tes CAPTCHA. Meskipun banyak simbol miring, kita masih dapat membacanya. Untuk jenis CAPTCHA huruf dan angka, kebanyakan orang merasa kesusahan untuk membedakan 1 dan l atau 0 dan O. Apalagi, terdapat susunan tulisan yang disusun secara acak dan mempunyai gradien warna yang mengaburkan pesan. Hal ini dilakukan karena bot susah mengurai teks yang terdistorsi seperti itu. So, alasan kenapa CAPTCHA selalu ribet adalah karena kebutuhan. BOT pada dasarnya adalah mesin, berbeda dengan manusia yang diberkahi kemampuan otak luar biasa.
Walaupun begitu, kecerdasan buatan juga berevolusi dan semakin cerdas. Mereka menggunakan algoritma yang bisa mengurai gambar tersulit sekalipun. Oleh karena itu, CAPTCHA pun kudu selalu berkembang agar tidak dapat diserang oleh pihak-pihak tertentu. Kalau perlu, membikin sistem keamanan yang lebih canggih. Misalnya yaitu reCHAPTCHA yang terus dikembangkan oleh Google. Pernah menerima tulisan I’m Not Robot dan kita hanya perlu sekali mencentang? Itula reCAPTCHA.
