Hallo sobat teknohits dimanapun kalian berada, pernahkah kamu membuat sebuah desain menarik di perangkat komputer? Jika pernah, kamu harus memperhatikan artikel ini karena teknohits akan membahas Cara Mudah Memilih Laptop Untuk Desain Grafis dan kamu tidak akan tertipu sales laptop lagi saat akan membelinya.
Laptop khusus untuk desain grafis ini berbeda dari laptop biasa, karena laptop jenis ini harus mendukung spesifikasi yang baik seperti pengolahan grafis berupa gambar, video, atau suara. karena jika tidak dipenuhi spesifikasi diatas maka kinerja saat kamu melakukan desain grafis ini pasti tidak akan berjalan lancar.
Untuk itu, berikut ini 4 Cara Mudah Memilih Laptop Untuk Desain Grafis
1. Kartu grafis terbaik
Kartu grafis tak hanya penting untuk bermain game loh, tapu untuk desain grafis juga. Jika kamu tertarik dalam mendesain dan melukis 2D, perangkat lunak berjalan lebih lancar, dan mampu menangani proyek yang kompleks, hal itu dapat dilakukan dengan bantuan kartu grafis. Disarankan memiliki kartu grafis mid-end, seperti NVIDIA GeForce GTX1050 atau AMD Radeon R7.
2. CPU dan RAM mumpuni
Saat kamu memilih laptop untuk desain grafis perlu diperhatikan CPU dan RAM yang mumpuni. Dengan begitu maka akan membantu pekerjaan grafis yang cukup berat karena melibatkan aplikasi pengeditan dan file yang besar. Jika kamu pemula, setidaknya pertimbangkan Prosesor Intel Core i5 dari salah satu generasi terbaru. Bila mempunyai pilihan untuk memilih laptop yang menjalankan prosesor AMD, maka lihatlah seri A8 atau A10. Untuk RAM paling tidak memiliki kapasitas 8GB.
3. Ukuran layar besar
Bagi kamu yang suka desain grafis, makin tinggi resolusi laptop akan lebih baik. Sebagian besar layar laptop menjalankan resolusi 1366 x 768 yang cukup baik untuk browsing web, tetapi tentu saja tidak untuk alat desain yang serius. Carilah laptop dengan layar yang menjalankan resolusi 1600 x 900 atau 1920×1080. Ukuran layar juga tidak boleh diabaikan, dan resolusi 15 inci atau lebih tinggi sangat direkomendasikan
4. Penyimpanan berkapasitas besar
Biasanya laptop dibuat dengan dua jenis penyimpanan hard disk drive (HDD) dan solid state drive (SSD). Hard drive lebih terjangkau, namun lebih lambat daripada solid state drive. SSD jauh lebih mahal dan ukurannya terbatas. Bila sedang mengerjakan proyek pengeditan 3D dan video yang masif, lihat dulu kapasitasnya. Sebagian besar laptop dilengkapi dengan hard drive 500GB atau 1TB.