Para ilmuwan dunia tengah berlomba lomba melakukan penelitian terhadap planet mars, yang digadang gadang mars merupakan planet yang akan menggantikan bumi nantinya. Dan kali ini para ilmuwan telah meneliti struktur tanah yang ada di planet berwarna merah tersebut.
Wieger Wamelink dan timnya dari Universitas Wageningen & Penelitian pusat di Belanda telah menciptakan tanah serupa dengan apa yang akan Anda temukan di Mars, di laboratorium dan mereka telah berhasil menumbuhkan sembilan spesies tanaman, termasuk kacang polong dan tomat di dalamnya.
Para ilmuwan handal tersebut membandingkan. dua formasi tanah yang berbeda. Salah satunya yaitu setara dengan apa yang ada di planet Mars dan lainnya dekat dengan tanah bulan. Sudah ada banyak informasi didapatkan. yang tersedia tentang komposisi tanah di Mars berkat semua robot yang ada planet tersebut serta contoh aktual dari tanah bulan dari kunjungan astronot ke bulan.
Wamelink dan timnya menanam sayuran seperti gandum, tomat, daun bawang, kacang, lobak, bayam, quinoa dan seledri di kedua jenis tanah tersebut. Dengan perawatan yang tepat, tanah mampu ditumbuhi tanaman, hasil keseluruhan sedikit lebih rendah dari apa yang akan Anda dapatkan di tanah Bumi.
Namun belum ditentukan apakah tanaman yang ditanam tersebut bisa dimakan atau tidak, karena tanah Mars khususnya mengandung logam berat tingkat tinggi sehingga tanpa kontrol tambahan tanaman ini mungkin tidak layak untuk dikonsumsi manusia.
dilansir dari Ubergizmo, Fakta juga menggambarkan usaha ini dilakukan di laboratorium di mana faktor-faktor lain seperti kelembapan dan radiasi yang tidak sama terabaikan. Ini merupakan suatu bukti yang baik dari sebuah konsep, tidak cukup untuk meyakinkan manusia bahwa mempertahankan kehidupan di Mars akan mudah.